Iman
kepada hari akhir adalah mempercayai dan meyakini akan adanya kehidupan
yang kekal dan abadi setelah kehidupan dunia ini. Bagi orang islam
wajib mengimani dan meyakini bahwa suatu ketika nanti dunia yang kita
huni beserta isinya ini akan hancur lebur, yang dikenal dengan hari
kiamat.
Setelah itu manusia akan di bangkitkan lagi dari alam kuburnya
untuk menerima kebenaran yang sesungguhnya, yakni manusia akan
mempertanggungjawabkan semua yangf diperbuat selama hidup dunia. Bukti
seseorang beriman kepada hari akhir adalah ia mau mempersiapkan diri
untuk menyambut hari itu, yakni dengan banyak beramal saleh, contohnya
salat lima waktu, infaq, belajar dengan giat, dan lain-lain.
Pengertian hari akhir/kiamat adalah hari kebinasaan atau
kehancuran dunia dan seisinya. Pengertian hari akhir/kiamat juga terbagi
dua yakni pengertian hari akhir menurut bahasa dan pengertian hari
akhir menurut istilah. Pengertian hari akhir menurut bahasa (etimologi)
adalah hari berakhirnya segala sesuatu yang ada dimuka bumi. Sedangkan
pengertian hari akhir menurut istilah (terminologi) adalah peristiwa
dimana alam semesta beserta isinya hancur luluh yang akan membunuh semua
makhluk didalamnya tanpa terkecuali.
Hari akhir sering juga disebut sebagai hari kiamat. Bahkan al-Quran juga
memberikan nama-nama lain untuk hari akhir ini. Di antara nama-nama
yang disebutkan oleh al-Quran tentang hari akhir ini adalah:
- Yaumul Qiyamah, atau hari kiamat,
- Yaumul Mahsyar, atau hari berkumpul (bagi semua manusia),
- Yaumul Hisab, atau hari perhitungan (amal manusia),
- Yaumuz Zilzalah, atau hari kegempaan (goncangan),
- Yaumul Waqi’ah, atau hari kejatuhan,
- Yaumul Qari’ah, atau hari keributan,
- Yaumul Ghasyiyah, atau hari pembalasan,
- Yaumul Haqqah, atau hari kepastian,
- Yaumut Tammah, atau hari bencana agung,
- Yaumul Jaza’, atau hari pembalasan,
- Yaumul Wa’id, atau hari ancaman,
- Yaumul Mizan, atau hari pertimbangan,
- Yaumul Jami’, atau hari pengumpulan,
- Yaumut Taghabun, atau hari terbukanya segala kecurangan,
- Yaumul Ba’ts, atau hari kebangkitan,
- Yaumud Din, atau hari perhitungan, dan
- Yaumul Khulud, atau hari yang kekal.
Datangnya
hari kiamat tidak ada orang yang tahukapan waktunya, datangnya hari
kiamat merupakan rahasia Allah SWT. Sebagaimana firman-Nya dalam QS.
Thaha ayat 15 :
Dan Allah SWT berfirman dalam QS Al - Hajj ayat 7
Macam-Macam Hari Kiamat
Berdasarkan jenisnya Kiamat dibagi menjadi dua macam yakni Kiamat Sughra dan Kiamat Kubro. Berikut penjabarannya :
a. Kiamat Sughra
Kiamat Sughra merurut bahasa berarti
kiamat kecil. Sedangkan menurut istilah adalah kehancuran atau binasanya
alam semesta dalam lingkup yang kecil. Contohnya ialah bencana alam
seperti gunung meletus, banjir, gempa bumi, tsunami, tanah longsor, dan
masih banyak lagi. Sebagai catatan untuk kita ketahui bahwa seringkali
kiamat sughra terjadi sebagai ujian dan cobaan bagi hambanya. Tidak
menutup kemungkinan juga bahwa kiamat sughra Allah turunkan sebagai
adzab bagi hambanya yang ingkar dan senantiasa bermaksiat.
b. Kiamat Kubra
Kiamat Kubra secara bahasa berarti
Kiamat Besar. Sedangkan pengertian Secara istilah adalah peristiwa
hancur leburnya seluruh alam semesta dan jagad raya beserta isinya. Tak
terkecuali manusia, hewan, tumbuhan, dan semua benda mati di alam
semesta. Kiamat Kubra juga disebut sebagai hari akhir dimana tak ada
lagi kehidupan di dunia setelahnya. Akan tetapi seluruh manusia akan
dibangkitkan kembali untuk mempertanggungjawabkan segala amal
perbuatannya sewaktu di dunia.
Tanda-Tanda Hari Akhir/Kiamat
Tanda-tanda hari akhir/kiamat terbagi atas 2 yaitu :1. Tanda-Tanda Kecil/ Kiamat Kecil
Tanda-tanda kecil hari akhir/kiamat sebagai berikut...
- Diutusnya Nabi Muhammad SAW sebagai nabi terakhir
- Banyaknya terjadi bencana alam, misalnya gempa bumi, tanah longsor, dan lain-lain
- Banyaknya jumlah kaum perempuan dibanding laki-laki
- Adanya golongan besar yang saling membunuh, namun sama-sama mengakui dirinnya untuk memperjuangkan agama islam.
- Fitnah yang merajalela dengan menimpa kehidupan manusia
- Banyaknya jumlah pembunuhan disebabkan hal yang sepele atau kecil.
- Segala hal atau urusan dipegang oleh bukan ahlinya.
- Manusia tidak memperdulikan lagi ilmu agama
- Adanya Laki-laki telah menyerupai wanita atau sebaliknya
- Timbulnya pergaulan bebas antara laki-laki dan perempuan
- Merajalelanya kemaksiatan
- Minuman keras yang merajalela.
Munculnya binatang-binatang yang dapat bicara
- Al-Qur'an tidak dianggap lagi sebagai pedoman hidup, melainkan hanya sekadar bahan bacaan biasa
- Munculnya Ya'juj dan Ma'juj, yaitu bangsa yang gemar dengan membuat kerusakan dibumi.
- Banyak manusia yang menjadi kufur dan murtad.
- Munculnya dajjal. Makhluk penyebar fitnah yang membuat manusia meninggalkan agama islam.
- Matahari terbit dari barat dan terbenam dari arah timur.
Peristiwa-Peristiwa Setelah Hari Akhir/Kiamat
Peristiwa-peristiwa yang akan dialami oleh manusia di hari akhir adalah sebagai berikut :
1. Yaumul Barzah :
Barzakh secara bahasa berarti pembatas atau dinding. Pengertian yaumul barzah aadlah hari penantian manusia di alam kubur setelah meninggal. Barzah batas atau perantara antara alam dunia dan alam akhirat. Di alam inilah manusia akan menunggu hari kebangkitan. Kejadian-kejadian yang akan dihadapi manusia di alam barzah adalah pertanyaan dari malaikat Munkar dan Nakir, Manusia akan diperiksa amal perbuatannya dan keimanannya ibadahnya oleh malaikat Munkar dan Nakir, Nikmat dan siksa kubur.
2. Yaumul Ba'as :
Pengertian Yaumul Ba'as adalah hari bangkitnya seluruh makhluk dari kuburnya, sejak manusia pertama hingga berakhir. Penegasan Allah SWT terhadapnya hari kebangkitan terdapat dalam Q.S. An Nahl ayat 38, artinya : "Mereka bersumpah dengan nama Allah dengan sumpahnya yang sungguh-sungguh : "Allah tidak akan membangkitkan orang yang mati". (Tidak demikian), bahkan (pasti Allah akan membangkitnya), sebagai suatu janji yang benar dari Allah, akan tetapi kebanyakan manusia tiada mengetahui. (Q.S. An Nahl :38). dan Surat Yaasin ayat 51, artinya : " Dan ditiuplah sasangkala, maka tiba-tiba mereka ke luar dengan segera di kuburnya (menuju) kepada Tuhan mereka. (Q.S. Yaasin :51).
3. Yaumul Hasyr (Hari berkumpulnya manusia) :
Pengertian Yaumul Hasyr adalah fase manusia digiring ke suatu tempat yang bernama Padang Mahsyar setelah kebangkitan dari kubur. Allah SWT berfirman : "Dan kami kumpulkan mereka, maka kami tidak meninggalkan mereka seorang pun". (Q.S. Al Kahli : 47).
4. Yaumul Hisab (Hari Perhitungan) :
Pengertian Yaumul Hisab adalah hari manusia dihisab, dihitung dan ditimbang amal perbuatannya selama dunia akhirat. Allah SWT berfirman : "Kami akan memasang timbangan yang tepat pada hari kiamat, maka tiadalah yang dirugikan seseorang barang sedikit pun. Dan jika (amalan itu) hanya seberat biji sawi pun pasti kami mendatangkan (pahala)nya. Dan cukuplah Kami sebagai pembuat perhitungan. "(Q.S. Al-Anbiya : 47).
5. Yaumul Jaza' (Hari Pembalasan) :
Pengertian yaumul jaza' adalah hari ketika Allah SWT memberi keputusan kepada manusia.
6. Surga dan Neraka :
Surga adalah tempat yang penuh dengan berbagai kenikmatan, yang disediakan Allah bagi orang-orang yang bertakwa, Sedangkan Neraka adalah tempat yang penuh dengan berbagai siksaan, yang disediakan Allah bagi orang-orang yang durhaka.
http://www.artikelsiana.com/2015/01/pengertian-iman-kepada-hari-akhir-kiamat.html
http://kakakpintar.com/pengertian-iman-kepada-hari-akhir-penjelasannya/
http://imankepadahariakhir.blogspot.co.id/
http://seputarpengertian.blogspot.co.id
https://tafsirq.com/
Penulis : Idham Mukholid
Tidak ada komentar:
Posting Komentar